Sebuah Rumah Hangus Terbakar, Kapolres Batu Bara Berikan Bantuan Sembako

    Sebuah Rumah Hangus Terbakar, Kapolres Batu Bara Berikan Bantuan Sembako

    BATU BARA - Kapolres Batu Bara AKBP Jose DC Fernandes, S.I.K dan Kapolsek Indrapura, AKP Jonni H. Damanik S.H., M.H mengecek lokasi kebakaran dan memberikan bantuan sembako, Minggu (2/5/2023) sekira pukul 04.00 Wib.

    Kebakaran yang terjadi di Dusun III Desa Suka Rame, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara menghanguskan 1 (satu) unit rumah permanen atas nama pemilik Santon Tolopan Sitanggang (18).

    Kapolres Batu Bara AKBP Jose DC Fernandes, S.I.K melalui Kasi Humas Iptu Abdi Tansar kepada awak media menceritakan kronologi awal mulanya kejadian kebakaran.

    "Pada Hari Minggu, tanggal 21 Mei 2023 Sekira Pukul 04.00 Wib, korban terbangun karena sesak menghirup asap yang mana korban tinggal sendirian di rumah (anak yatim piatu), " sebutnya.

    Setelah bangun, korban langsung berteriak meminta pertolongan kepada warga 

    "Berteriak minta tolong dan melihat dapur sudah terbakar, selanjutnya saksi memanggil tetangga sebelah rumah korban dan meminta tolong kepada masyarakat sekitar dan memanggil pemadam kebakaran. Selanjutnya warga masyarakat dapat memadamkan api sekitar pukul 06.00 wib, dan korban beserta warga sempat menyelamatkan satu unit Sepeda Motor Honda beat serta padi sebanyak 3 goni, barang yang tidak terselamatkan berupa mesin cuci, tempat tidur 2 (dua), sofa, televisi, kulkas, lemari serta pakaian. Diduga sumber api dari dapur arus pendek, " terangnya.

    Kerugian materil ditaksir Rp. 70.000.000, - (tujuh puluh juta rupiah) dan tidak ada korban jiwa.

    batubara sumut
    Alamsyah Putra

    Alamsyah Putra

    Artikel Sebelumnya

    Saksi Ahli Prof Dr Maidin: Semua Harta Apin...

    Artikel Berikutnya

    Jaga Sinergitas, Polres Sergai Terima Audiensi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami